Berita 

PW RMI NU DKI Jakarta Fasilitasi Daurah Bersanad di Mesir

KLASIKMEDIA,COM, JAKARTA- Untuk memperkuat kompetensi para pengurus dan pengajar di pondok pesantren dan majelis taklm di DKI Jakarta dalam penguasaan ilmu keislaman dengan sanad dari ulama yang mumpuni di negara Mesir, Pengurus Wilayah Rabithah Ma`ahid Islamiyah (RMI) NU DKI Jakarta memfasilitasi penyelenggaraan daurah bersanad di negara Mesir selama dua minggu lebih atau 18 hari di awal bulan Desember 2021.

“Mesir bukan negara asing bagi para pelajar untuk menuntut ilmu keislaman. Ulama kita yang terdahulu juga, terutama ulama Betawi sebagian memiliki sanad keilmuan yang tersambung dengan ulama Mesir, seperti Syeikh Abdurrahman Al-Mashri dan Guru Manshur Jembatan Lima. Sebagian ulama kita ini mendapatkan sanad ilmu keislamannya tidak kuliah formal di Universitas Al-Azhar, Kairo dan kampuus-kampus lainnya di Mesir, tetapi melalui institusi pendidikan keislaman non formal di Mesir, seperti di majelis taklim, halaqah atau daurah yang masih ada sampai sekarang  Dan PW RMI-NU DKI Jakarta  berkewajiban untuk turut melestarikan, memperkuat keberadaan institusi pendidikan keislaman non formal tersebut, terutama daurah, yang  merupakan obyek garapan RM, baik yang  ada di Jakarta maupun juga di Mesir, Manfaatnya tentu saja  untuk pengurus dan pengajar pesantren serta majelis taklim di DKI Jakarta, terutama mendapatkan sanad keilmuan di beberapa bidang ilmu keislaman” ujar Ketua PW RMI-NU DKI Jakarta, KH Rakhmad Zailani Kiki.

Menurut KH Rakhmad Zailani Kiki, negara Mesir sudah membuka diri untuk dikunjungi oleh orang-orang dari Indonesia dengan tetap menerapkan prokses Covid-19 dan vaksin Sinovac sudah diterima oleh negara Mesir. Karenanya, perlu dimanfaatkan oleh umat Islam, khususnya dari Indonesia  untuk menuntut Ilmu keislaman ke Mesir melalui daurah bersanad dengan para pengajarnya yang merupakan alim ulama mumpuni di bidangnya masing-masing.

Daurah Bersanad di Mesir ini merupakan pengajian berijazah kitab Tajwid: Al-Minah Al-Ilaahiyyah Syarh Muqoddimah Al-Jazariyah;  kitab Bahasa Arab: At-Tuhfah As-Saniyah Bisyarh Al-Muqoddimah Al-Ajurumiyyah,‘Aun Al-ma’bud fi Syarh Nazhmi Al-Maqsud fi Shorf (Shorf); kitab Fiqh: Nail Ar-Raja Bisyarh Safinah An-Naja (Fiqh Imam As-Syafii);  kitab Hadist: At-Taqrirot As-Saniyyah Fi Hal Alfadz Al-Mandzumah Al-Bayquniyyah (Diroyah) dan Kitab Al-Arba’un An-Nawawiyyah (Riwayah); kitab Akidah: Syarh Kharidah Al-Bayiyyah fi Ilm At-Tauhid Lil Imam Al-Allamah Abi Al-Barakat Ad-Dardir;  kitab Sirah Nabawi: As-Syama’il Al-Muhammadiyyah Lil Imam Al-Hafidz Abi Isa Muhammad At-Tirmidzi; kitab  Maulid:Al-Anwar Al-Mudhi’ah Fi Mad’hi Khair Al-Bariyyah Syarh Burdah Al-Imam Al-Bushiri dan kitab ‘Iqd Al-Zauhar fi Maulid An-Naby Al-Azhar Sallallahu alaihi wasallam Al-Mashur Bi Maulid An-Naby Al-Barzanji, kitab Qiroat Dalail Khoirot wa Syawariq al-Anwar dan kitab Simtudduror fi Akhbari Maulidi Khair Al-Basyar.

Pengajarnya adalah Fadilah Maulana As-Syekh Prof. Dr. Hasan Utsman Al-Azhari (Pakar Ilmu Nahwu dan Pengarang I’robul Qur’anul Kariim wa Bayan Ma’anih);  Fadilah Maulana As-Syekh Mustofa Ridho Al-Azhari (Pakar ilmu-ilmu alat dan Pengarang Kitab Al-Mujaddid); Fadilah Maulana Al-Wali As-Syekh Dr. Ali Mahfudz (Ulama Muda Anggota Dewan Kibar Ulama Al-Azhar Mesir); Fadilah Maulana As-Syekh Dr. Mahmud Abidin (Pakar Akidah dan Filsafat, Imam dan Khatib naungan Kementerian Wakaf Mesir); Fadilah As-Syekh Zakariya Muhammad Marzuq (Ulama Al-Qur’an, Imam Besar dan Khatib Masjid Al-Azhar); Fadilah Mulana Al-Muhaddist As-Syekh Dr. Ayman Hajjar Al-Azhari (Pimpinan Dewan Kantor Bidang Keilmuan di Jami Al-Azhar, Anggota dewan Kibar Ulama Mesir); Fadilah Maulana As-Syekh Abdullah Ad-Dubaisy (Imam dan Khatib Naungan Kementerian Wakaf Mesir, pemegang Sanad Qiroat Al-Asyroh); Fadilah Maulana Al-Allamah As-Syekh Prof. Dr. Fathi Hijazi Al-Azhari (Ulama senior Pakar bahasa dan Sastra Universitas Al-Azhar Mesir, pemegang sanad tertinggi maulid Nabi): Fadhilah maulana as-Syaikh Dr. Hisyam Kamil Hamid Musa As-Syafi’i Al-Azhari (Ulama Al-Azhar, Dosen Al-Azhar, Imam besar dan Khatib masjid Bibris); Fadhilah Maulana Al-‘Allamah Al-Habib Ahmad Al-Maqdi Al-Yamani (Pakar Ilmu Fiqh); dan Fadilah Maulana Al-Allamah As-Syekh Abdullah ‘Izzuddin (Amin Fatwa di Lembaga Fatwa Mesir).

Untuk memfasilitasi penyelenggaraan daurah bersanad di negara Mesir ini, PW RM-NU DKI Jakarta bekerja sama dengan DHAFA INSTITUTE. Bagi yang berminat menjadi pesertanya dapat mendaftarkan diri ke nomor HP WA: 0877-8156-7818.

Related posts