Ustadz Abdul Manan, S.Kom, M.Kom: “Karena Wabah Virus Corona, Mari Beralih Ke Bisnis Digital!”
KLASIKMEDIA.COM, JAKARTA- Akibat wabah Virus Corona COVID-19 yang kini melanda Indonesia, khususnya di Jakarta, Ustadz Abdul Manan S.Kom, M.Kom, Ketua Lembaga Perekonomian (LP) PCNU Jakarta Utara menyerukan agar masyarakat, khususnya umat Islam, tetap berada di rumah, beraktivitas di rumah jika ingin wabah Virus Corona-19 cepat berakhir. Peryataannya ini untuk mendukung dengan seruan Presiden Jokowi pada hari Ahad kemarin (15/03/2020) agar masyarakat melakukan social distance, jarak sosial, dengan tidak melakukan aktivitas di ruang publik maupun bersama-sama dengan orang banyak. Tetapi melakukannya di rumah masing-masing: bekerja di rumah (work from home), belajar di rumah, dan belanja dari rumah.Bahkan MUI Pusat mengeluarkan fatwa agar beribadah pun di rumah, termasuk shalat Jumat yang digantikan dengan shalat Dzuhur, bagi daerah yang tidak dapat mengendalikan wabah Virus Corona COVID-19.
“Untuk aktivitas bisnis, karena wabah virus Corona, mari beralih ke bisnis digital!” Seru Ustadz Abdul Manan yang disampaikan ke Klasikmedia.com. Menurutnya, mau tidak mau, siap atau tidak siap, masyarakat harus sudah berada di bisnis digital, jual beli diusahakan melalui online, karena untuk meredam laju penyebaran Virus Corona. Terlebih menurutnya, teknologi bisnsi digital telah begitu mudah diakses di Indonesia, apalagi hampir semua orang yang melakukan jual beli memiliki smartphone berbasis internet.
Ustadz Abdul Manan menyatakan bahwa LP PCNU Jakarta Utara di awal bulan Maret 2020 telah mensosialisasikan bisnis digital ini untuk para santri melalui Seminar Santri Preneur Dalam Rangka Persaingan Global dan dan Industri 4.0” di Balai Yos Sudarso, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Rabu, 4 Maret 2020. Sebagai narasumber adalah Darmadi SIP, M.Si, Kasi Perdagangan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM Kota Administrasi Jakarta Utara dan H. Rakhmad Zailani Kiki, S.Ag, M.M. “Semiinar ini adalah pemicu untuk sosialisasi ke segmen masyarakat lainnya agar bisnis digital dijadikan keharusan, bukan lagi pilihan, apalagi pilihan terahir, terlebih di tengah wabah Virus Corona seperti ini,”ujarnya. *** (Admin)