KOMED BANDUNG BERPUISI – UNTUK SAUDARAKU DI LOMBOK
Bismillah
Salam Sastra!
Kalsikers, 29 Juli 2018 lalu pulau seribu masjid menjerit, kubah-kubah indahnya menangis. Pilar-pilar kokoh itu lunglai. Digoncang kekuatan 6,4 skala reacterh. Hingga kini terus diikuti oleh 133 gempa susulan terbesar yaitu 5,7 magnitudo. Namun Allah tetap menjaga mereka. Beberapa kali tanda tsunami disampaikan lalu berikutnya dikabarkan kembali bahwa gempa itu tak berpotensi tsunami. Alhamdulillah,dzikir, takbir, dan tahmid kembali menggema tanda syukur ke hadirat Ilahi Robbi.
Sampai saat ini, jutaan pasang mata sendu memandang pilu. Tak terkecuali para sastrais, mereka mengabadikan penanya dalam bait-bait pilu tanda kepedulian.
Terima kasih para sastrais dari Komed Bandung atas kiriman puisinya. KLasikers, selamat menikmati!
Bukti cinta
Oleh : Anik purwati anggota KOMED Bandung
Tanahmu luluh lantak
Jiwapun tersentak
Jerit pilu mengiris sukma
Lantunan zikir bersahutan mengema
Kita tiada pernah bersua
Apalagi bercanda
Namun tatkala goncangan menimpa
Sungguh kami ikut merasa
Saudaraku dilombok,ujian kini mendakap mu
Sebagai bukti cinta Robbmu
Hapuslah segala gundah
Hingga esok lusa kan kita temui hikmah
***************
Tangisku untuk Lombok
Oleh : Mirna Kartika 36 thn
Pendidik MI Muhammadiyah 2 Bandung
Angin mengantarkan berita
Di senja hari aku berduka
Terbawa suasana putus asa
Saudaraku yang terkena bencana
Lombok Tengah berurai air mata
Tangisan memecah getirnya rasa
Dalam pedihnya rasa kehilangan
Dalam pilunya sebuah kepasrahan
Ingin ku ulurkan tangan
Memberi hangat dalam pelukan
Namun t ak mampu kulakukan
hanya bait do’a yang kupanjatkan
Saudaraku…
Lombok hanya satu bentuk ujian
Dari bukti sebuah penghambaan
Meski harus kau bayar dengan kesedihan
Dan terpuruk dalam kehancuran
Saudaraku….
Lombok adalah bukti kemahakuasaan
Sang Pencipta segala keindahan
Pesona alam yang elok memanjakan mata
Kini luluh lantah tak bersisa
Saudaraku….
Lombok menjadi cermin bertafakur
Agar kita tidak Terlena oleh rasa kufur
Tak jumawa dalam rasa takabur
Atas nikmatNya kita selalu bersyukur
Saudaraku…..
Dalam do’a Ku untai bait diksi
Semoga Hikmah dari musibah gempa bumi
Membawamu pada kecintaan Illahi
Dan besarnya Iman dalam hati